Di dunia ini tidak ada penjara yang aman, tapi ada beberapa penjara yang tingkat kekerasannya diluar kemanusiaan bahkan banyak meranggut nyawa para narapidana yang berada berada di penjara tersebut. Berikut ini adalah 10 penjara yang dikenal sangat bahkan terkejam didunia yang dilansir dari TahuPEDIA.
10. Penjara Bang Kwang, Thailand
Letaknya tidak jauh dari Bangkok merupakan salah satu penjara terkejam di Thailand. Penjara yang dengan tingkat keamanan maksimum ini adalah penjara yang sebagian besar populasinya adalah tahanan asing. Walaupun sering disebut sebagai "Bangkok Hilton" penjara ini adalah penara yang jauh dari tempat diamana seseorang ingin tinggal.
Tiga bulan pertama seorang napi ditahan, mereka akan dipaksa mengenakan sebuah belenggu namun bagi mereka yang berada dalam masa hukuman mati akan mengenakan belenggu itu selama masa hidupnya. Semua tahanan yang ada di Penjara Bang Kwang, minimal setidaknya berada dalam masa penjara 25 tahun. Penara ini juga terkenal akan penyiksaan yang dilakukan oleh para napi, sel yang sempit, dan penyakit yang mematikan.
9. Rikers Island, New York, US
Mempunyai daftar penjang akan tindak kekerasan, pemerkosaan, dan pembunuhan yang tidak hanya dilakukan oleh narapidana namun juga dilakukan oleh para penjaga penjara. Para narapidana tidak harus berhati-hati dengan penaga penjara saja, namun juga harus berhati-hati terhadap napi lainnya. Tidak ada yang aman dipenjara pulau Rikers, penjaganya disebut-sebut juga paling brutal di US.
Oleh karena sejarah panjang inilah telah ada banyak reformasi yang dilakukan dan membuat pulau Rikers sebagai salah satu penjara paling ketat di dunia. Ironisnya adalah mengikuti reformasi keketatan itu juga adalah kekerasan yang lebih lagi. Maynard Archer yang telah keluar masuk Rikers 5 kali mengatakan bahwa di penjara ini tidak ada yang namanya "semprotan merica," yang ada hanyalah stick petugas dan ancaman ketakutan.
8. Penjara ADX Florence Supermax, Colorado, US
Penjara ADX Florence Supermax adalah jawaban dari sejarah panjang akan kekerasan yang dilakukan baik oleh penjaga ataupun napi yang satu dengan napi lainnya. Penjara ini dimaksudkan sebagai penjara dengan tingkat keamanan tertinggi dan untuk mengisolasi secara penuh para napi, hal itu benar-benar terjadi. Sayangnya kondisi seperti itu malah memberikan siksaan psikologi yang terjadi selama 23 jam setiap harinya. Selama 23 jam, setiap napi akan terus berada dalam sel sempit mereka sendiri dan sebagaimana kita ketahui, isolasi adalah salah satu hal paling mengerikan yang bisa terjadi ke manusia.
Napi-napi yang pernah berada di dalam penjara keamanan maksimum ini mendeskripsikan ADX Florence Supermax sebagai salah satu hukuman terburuk yang adalah "versi bersih dari neraka." Bahkan ada kejadian dimana seorang tahanan mengambil nyawanya sendiri karena tidak tahan akan isolasi yang terjadi.
Napi-napi yang pernah berada di dalam penjara keamanan maksimum ini mendeskripsikan ADX Florence Supermax sebagai salah satu hukuman terburuk yang adalah "versi bersih dari neraka." Bahkan ada kejadian dimana seorang tahanan mengambil nyawanya sendiri karena tidak tahan akan isolasi yang terjadi.
7. Penjara Pulau Petak, Rusia
Jika ADX Florence Supermax adalah penjara paling terisolasi di US maka penjara pulau petak (pyatak) adalah penjara paling terisolasi di Rusia singkatnya Alcatraz versi Rusia. Sebagaimana kita ketahui, di Rusia tidak ada yang namanya penjara yang aman. Penjara pulau petak adalah penjara tingkat keamanan tertinggi yang ditujukan untuk mengurung narapidana paling buruk di antara yang terburuk.
Semua tahanan akan diisolasi selama 22 jam setiap hari dalam sel outdoor di dekat White Lake, Rusia. Sebagaimana Anda bisa melihat pada gambar di atas, kondisi outdoor yang kita bicarakan di sini tidaklah seindah kedengarannya. Pada musim dingin, temperatur bisa mencapai -12 hingga -46 derajat. Isolasi dan kurangnya fasilitas sering membuat para tahanan gila dan percayalah, kondisi alam di sana bisa memperpendek jangka hidup para napi.
Semua tahanan akan diisolasi selama 22 jam setiap hari dalam sel outdoor di dekat White Lake, Rusia. Sebagaimana Anda bisa melihat pada gambar di atas, kondisi outdoor yang kita bicarakan di sini tidaklah seindah kedengarannya. Pada musim dingin, temperatur bisa mencapai -12 hingga -46 derajat. Isolasi dan kurangnya fasilitas sering membuat para tahanan gila dan percayalah, kondisi alam di sana bisa memperpendek jangka hidup para napi.
6. Penjara Diyarbakir, Turki
Dibuka di tahun 1980, Penjara Diyarbakir di Turki adalah penjara keamanan tingkat tinggi dan sudah terkenal sebagai salah satu penjara terburuk di Timur Tengah. Sejak tahun pembukannya, ratusan narapidana telah disiksa hingga mati, bahkan sampai pada batas dimana ada beberapa tahanan yang membakar diri mereka sendiri untuk terlepas dari aksi kekerasan penjara ini.
Jika Anda membayangkan kekerasan ini dilakukan oleh para napi ke napi lainnya, maka Anda salah. Kebanyakan tindakan kekerasan justru dilakukan oleh pihak-pihak berwenang, tidak lain dan tidak bukan adalah penjaga dan polisi. Di tahun 1996, diketahui bahwa penyiksaan pihak berwenang menyebabkan kematian ke 10 napi dan menyebabkan 23 lainnya luka parah. Diyarbarkir juga terkenal sebagai penjara yang mengurung napi anak-anak untuk dipenjara seumur hidup dan ini adalah salah satu intuisi paling sadis yang ada di dunia.
Jika Anda membayangkan kekerasan ini dilakukan oleh para napi ke napi lainnya, maka Anda salah. Kebanyakan tindakan kekerasan justru dilakukan oleh pihak-pihak berwenang, tidak lain dan tidak bukan adalah penjaga dan polisi. Di tahun 1996, diketahui bahwa penyiksaan pihak berwenang menyebabkan kematian ke 10 napi dan menyebabkan 23 lainnya luka parah. Diyarbarkir juga terkenal sebagai penjara yang mengurung napi anak-anak untuk dipenjara seumur hidup dan ini adalah salah satu intuisi paling sadis yang ada di dunia.
5. Penjara La Sabaneta, Venezuela, US
Jika Venezuela sudah terkenal akan penjaranya yang brutal, maka penjara La Sabaneta di Venezuela, US adalah yang terburuk di antara yang terburuk. Dideskripsikan sebagai "pintu gerbang neraka kelima," La Sabaneta adalah sebuah penjara yang sangat keras. Kekerasan adalah makanan sehari-hari, penyakit bisa menyerang kapan saja, kekurangan makanan dan bantuan medis, pemerkosaan, dan yang terburuknya lagi adalah penjara ini didominasi oleh geng.
Ada banyak sekali kasus buruk yang mengitari penjara ini dimulai dari penyakit kolera yang membunuh 700 napi, kerusuhan d tahun 1994 yang mencabut nyawa 100 narapidana, dan di tahun 2012 yang membuat 591 tahanan meninggal. Bahkan dalam sebuah penyergapan ditemukan di dalam penjara ini ada sekitar 22.000 peluru, pistol, senjata otomatis, dan narkoba. Tidaklah membingungkan apabila pembunuhan sering terjadi di sini.
Ada banyak sekali kasus buruk yang mengitari penjara ini dimulai dari penyakit kolera yang membunuh 700 napi, kerusuhan d tahun 1994 yang mencabut nyawa 100 narapidana, dan di tahun 2012 yang membuat 591 tahanan meninggal. Bahkan dalam sebuah penyergapan ditemukan di dalam penjara ini ada sekitar 22.000 peluru, pistol, senjata otomatis, dan narkoba. Tidaklah membingungkan apabila pembunuhan sering terjadi di sini.
4. Penjara La Sante, Perancis
Merupakan salah satu 3 penjara utama di Paris, La Sante Prison juga adalah salah satu penjara tebruruk yang ada di dunia. Jika Anda mencari sebuah penjara dimana para tahanannya lebih memilih bunuh diri dibandingkan berada dalam sel mereka, maka penjara La Sante adalah jawabannya. Penjara ini merupakan penjara dengan tingkat bunuh diri tertinggi di Eropa.
Ada banyak alasan mengapa penjara ini adalah salah satu penjara terburuk yang ada di dunia. Yang paling utama adalah karena panasnya sel penjara dan temperatur dalam setiap sel penjara dapat mencapai lebih dari 100 derajat. Kutu dan kondisi penjara yang buruk membuat para narapidana sering terkena penyakit kulit. Ditambah lagi para napi yang terlihat lemah akan dijadikan budak atau diperkosa. Gabungan kekerasan, kondisi lingkungan yang sangat kotor, overpopulasi, dan panas yang luar biasa inilah yang pada akhirnya menyebabkan para napi mengalami depresi dan akhirnya lebih memilih bunuh diri.
Ada banyak alasan mengapa penjara ini adalah salah satu penjara terburuk yang ada di dunia. Yang paling utama adalah karena panasnya sel penjara dan temperatur dalam setiap sel penjara dapat mencapai lebih dari 100 derajat. Kutu dan kondisi penjara yang buruk membuat para narapidana sering terkena penyakit kulit. Ditambah lagi para napi yang terlihat lemah akan dijadikan budak atau diperkosa. Gabungan kekerasan, kondisi lingkungan yang sangat kotor, overpopulasi, dan panas yang luar biasa inilah yang pada akhirnya menyebabkan para napi mengalami depresi dan akhirnya lebih memilih bunuh diri.
3. Penjara Tadmor, Syria
Penjara Tadmor yang terletak di Syria, Afrika adalah sebuah penjara buruk yang terkenal akan pertumpahan darahnya. Sebuah aksi paling mengerikan terjadi di tahun 1980 saat Presiden Syria, Hafez al-Assad mengalami aksi percobaan pembunuhan. Walaupun untungnya ia selamat dari aksi tersebut, ternyata hal itu berakhir dengan salah satu insiden terkejam di dunia. Ia memerintahkan pembantaian terhadap 500-800 narapidana yang dilakukan selama 2 minggu. Dalam masa-masa tersebut, para penjaga penjara sering terlihat memotong-motong bagian tubuh para tahanan. Penjara Tadmor kemudian ditutup di tahun 2001 saat presiden Hafez al-Assad meninggal.
Di tahun 2011, anaknya, Basshir al-Assad, membuka kembali penjara Tadmor dengan tujuan dan aktivitas dalam penjara yang tidak dijelaskan ke publik. Namun dikatakan bahwa kekerasan di sana tidak berbeda jauh dibandingkan kekerasan terdahulu. Tidak adanya hiburan seperti buku, TV, ataupun radio membuat satu-satunya hiburan untuk para penjaga adalah menganiaya para napi. Tindakan penganiayaan yang dilakukan di sini dapat disetarakan dengan siksaan-siksaan terkejam di abad pertengahan, seperti diculik kemudian dipotong-potong dengan kapak, dipukul dengan besi, dan banyak lainnya.
Di tahun 2011, anaknya, Basshir al-Assad, membuka kembali penjara Tadmor dengan tujuan dan aktivitas dalam penjara yang tidak dijelaskan ke publik. Namun dikatakan bahwa kekerasan di sana tidak berbeda jauh dibandingkan kekerasan terdahulu. Tidak adanya hiburan seperti buku, TV, ataupun radio membuat satu-satunya hiburan untuk para penjaga adalah menganiaya para napi. Tindakan penganiayaan yang dilakukan di sini dapat disetarakan dengan siksaan-siksaan terkejam di abad pertengahan, seperti diculik kemudian dipotong-potong dengan kapak, dipukul dengan besi, dan banyak lainnya.
2. Camp 22, Korea Utara
Hoeryong Concentration Camp atau lebih terkenal sebagai Camp 22 adalah sebuah penjara di Korea Utara yang terkenal akan kekejamannya. Terisolasi dari dunia luar, penjara ini adalah penjara keamanan maksimum dimana para tahanan dan keluarga mereka harus hidup dipenjara sepanjang sisa kehidupan mereka. Dengan pagar listrik berduri bertegangan tinggi dan lebih dari 1.000 penjaga yang berlengkapan senjata otomatis, granat, dan anjing penjaga, tentunya penjara ini sangat menyeramkan bukan? Tapi yang menyeramkan di sini ternyata bukan keamanan maksimumnya melainkan sebagaimana dkatakan sebelumya, karena kekejamannya.
Hanya sedikit dari mereka yang dikirimkan ke penjara ini dapat hidup untuk menceritakan aksi keras dalam Camp 22. Dikatakan bahwa penyiksaan merupakan hal yang sudah sangat biasa, bahkan beberapa teknik penyiksaan terkejam di dunia juga diterapkan di sini seperti contohnya water torture atau digantung terbalik sembari dipukuli. Tidak hanya itu saja, para tahanan juga harus menjalani eksperimen manusia untuk senjata biologis seperti anthraks, bomb, ataupun kesadisan-kesadisan lannya. Setiap tahunnya dilaporkan ada sekitar 2.000 napi yang meninggal.
Hanya sedikit dari mereka yang dikirimkan ke penjara ini dapat hidup untuk menceritakan aksi keras dalam Camp 22. Dikatakan bahwa penyiksaan merupakan hal yang sudah sangat biasa, bahkan beberapa teknik penyiksaan terkejam di dunia juga diterapkan di sini seperti contohnya water torture atau digantung terbalik sembari dipukuli. Tidak hanya itu saja, para tahanan juga harus menjalani eksperimen manusia untuk senjata biologis seperti anthraks, bomb, ataupun kesadisan-kesadisan lannya. Setiap tahunnya dilaporkan ada sekitar 2.000 napi yang meninggal.
1. Penjara Gitarama Central, Rwanda
Terletak di Rwanda, Afrika adalah sebuah penjara yang dideskripsikan sebagai sebuah penjara yang digambarkan sebagai "neraka kehidupan." Penjara yang tadinya hanya dibuat untuk bertotalkan maksimal 600 narapidana sekarang ini memuat hingga sekitar 7.000 narapidana. Saking sempitnya sebuah sel, para narapidana ada yang harus berdiri sampai pada batas dimana kaki mereka mulai membusuk. Hal seperti ini bukanlah sesuatu yang baru di sana, karena kondisi penjara yang sangat kotor dan penuh dengan kotoran manusia, kaki-kaki para narapidana sering terkena apa yang disebut dengan gangren — sebuah kondisi medis serius dimana jaringan tubuh mati (nekrosis).
Yang paling parah adalah tidak hanya terlalu penuh, penjara ini juga kurang biaya. Jadi dalam kasus yang parah apabila narapidana tidak mati dianiaya maka mereka akan mati karena kelaparan. Bahkan untuk bertahan hidup, beberapa napi tidak ragu untuk membunuh dan memakan tahanan lainnya (kanibalisasi). Inilah bagaimana penjara Giratama disebut-sebut adalah penjara terburuk untuk seorang napi: Tidak Ada Ruang, Makanan, ataupun Keadilan.
Yang paling parah adalah tidak hanya terlalu penuh, penjara ini juga kurang biaya. Jadi dalam kasus yang parah apabila narapidana tidak mati dianiaya maka mereka akan mati karena kelaparan. Bahkan untuk bertahan hidup, beberapa napi tidak ragu untuk membunuh dan memakan tahanan lainnya (kanibalisasi). Inilah bagaimana penjara Giratama disebut-sebut adalah penjara terburuk untuk seorang napi: Tidak Ada Ruang, Makanan, ataupun Keadilan.
0 Response to "10 Penjara Terkejam di Dunia"
Posting Komentar